Pasca HUT Kemedekaan RI ke 74, kotaku diguyur hujan deras yang tiada henti. Laksana tertawan di atas langit yang cukup lama, ia tumpah ruah membasahi 'bumi toleransi' ini. Mungkin ini yang dinamakan berlaksa dirus hujan mengalami KEMERDEKAAN.
Kemerdekaan haruslah membawa kesejukan dan kebebasan berekspresi dengan segala keberbedaan. Bukan harus sama yang mungkin akan berujung pada pertikaian jika tidak dapat menerima perbedaan satu sama lain.
Kilat menyambar bersahut-sahutan. Sementara, awan-gemawan tak ketinggalan ikut bertempik sorak menyemarakkan hari kebebasan bagi mereka. Maha Kuasa memberi kebebasan terhadap mereka namun tetap dalam kendali-Nya.
Tak perlu berburuk sangka, apalagi harus menghujat perbedaan yang ada di tengah kebersamaan kita. Syukuri saja nikmat dan anugerah yang dari atas, kecil - besar, hitam - putih, suka - duka, kaya - miskin, beragama maupun tidak. Sekali lagi, bukankah kemerdekaan itu adalah hak setiap orang?
Semua ada waktunya. Semua ada masanya. Merdeka buat kita, merdeka buat Indonesia!
© Abhotneo
0 Komentar
Silakan berkomentar!