Oleh: Abhotneo
Naibaho
Bencana erupsi
Sinabung rupa-rupanya memaksa untuk hewan-hewan langka keluar dari
persembunyiannya. Salah satunya adalah kambing gunung atau Kambing Hutan
Sumatera (Capricornis sumatraensis
sumatraensis).
Sepintas mirip kuda
dan juga mirip sapi. Sebagai orang awam kita memang amat jarang dan bahkan
mungkin belum pernah melihat hewan ini sama sekali.
Tiga
bulan lebih lamanya gunung merapi ini merongrong mengeluarkan awan panas dan
juga lava pijar. Tentu hawa panas tersebutlah yang memaksa hewan seperti ini untuk
keluar.
Namun sayang seribu
sayang, saat hewan ini menampakkan diri dan masyarakat menemukannya tepatnya di
desa Berastepu akhirnya petugas yang berwenang segera mengamankannya untuk
dibawa ke Medan.
Dalam perjalanan
menuju Medan dan hanya berselang beberapa jam setelah tiba di sana, akhirnya
hewan langka bertanduk ramping dan runcing dengan berat tubuhnya sekitar 50
kilogram dengan panjang 140-180 cm, dan tinggi 85-94 cm ini menghembuskan nafas
terakhir alias mati.
Penyebabnya
kemungkinan besar adalah di dalam dada dan paru-parunya sudah banyak sekali abu
vulkanik sehingga menyebabkan sesak untuk bernafas sebagaimana normalnya.
Wa…wah…sekali lagi
sayang seribu sayang atas matinya hewan langka ini. Andaikan ia bisa bertahan
hidup tentu bisa menjadi objek wisata bagi masyarakat setelah dikarantini di
Taman Hewan.
Semoga hewan-hewan
langka lainnya bisa terselamatkan dengan baik.









0 Komentar
Silakan berkomentar!