Oleh: Abhotneo Naibaho
“Berharga di mata TUHAN kematian semua orang
yang dikasihi-Nya.” Mazmur 116:15
Kini pemuda berusia dua puluh lima tahun itu telah tiada, kembali dipanggil oleh Sang Pencipta lewat suatu kejadian naas.
Rico tewas terpanggang akibat kerusuhan di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Tanjung Gusta Medan. Isak tangis dari keluarga terkhusus ibunda yang melahirkannya begitu histeris.
Terang saja Rico merupakan tulang punggung dalam keluarganya dan memiliki enam orang adik.
Kini jasadnya dimakamkan di kampung halamannya di Huta Parik Kelurahan Siogungogung, Kabupaten Samosir - Sumatera Utara.
Rico dimakamkan Sabtu sore pukul 15.00 WIB. Selamat jalan Rico..........!!!! Kiranya orangtua dan seluruh keluarga yang ditinggalkan beroleh penghiburan dari Tuhan kita Yesus Kristus.
Kini pemuda berusia dua puluh lima tahun itu telah tiada, kembali dipanggil oleh Sang Pencipta lewat suatu kejadian naas.
Rico tewas terpanggang akibat kerusuhan di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Tanjung Gusta Medan. Isak tangis dari keluarga terkhusus ibunda yang melahirkannya begitu histeris.
Terang saja Rico merupakan tulang punggung dalam keluarganya dan memiliki enam orang adik.
Kini jasadnya dimakamkan di kampung halamannya di Huta Parik Kelurahan Siogungogung, Kabupaten Samosir - Sumatera Utara.
Rico dimakamkan Sabtu sore pukul 15.00 WIB. Selamat jalan Rico..........!!!! Kiranya orangtua dan seluruh keluarga yang ditinggalkan beroleh penghiburan dari Tuhan kita Yesus Kristus.









0 Komentar
Silakan berkomentar!