© Abhotneo | Februari 2019
Terjungkal dalam lubang
TKP di Manunggal, nyawa melayang
Keluarga yang ditinggal, betapa nasibnya malang
Akibat lubang sepenggal, masyarakat sekitar jadi tidak tenang
Ada pangkal, ada ujung
Tak ada lagi pingkal, yang ada justru meraung
Kepergian kekal membawa sebuah renung
Seorang ayah meninggal, sementara di sana ada yang pura-pura bingung
Akibat pikiran yang dangkal, seolah semuanya gampang
Laku demikian perlu dicekal sebelum rakyat menerjang
Milikilah sebuah akal agar semua menjadi tenang
Jangan biarkan hal yang fatal jika mau disebut pemenang
Cobalah sebuah perubahan yang kental agar tak banyak yang tersinggung
Wahai para petugas jangan nakal dan jangan sok canggung
Mulailah dari sejengkal niscaya suatu hari akan menggunung
Segera tuntaskan perihal, demi pembangunan yang berlangsung